Senin, 18 Januari 2016
![]() |
Tengah : Tjaturina mendampingi Rieka Suatan si Ibu Singer |
![]() |
Bunda PAUD Jombang Belajar Prakarya bersama Pendidik PAUD |
Bagaimana menjadikan barang-barang
bekas menjadi hasil prakarya yang sangat
cantik dan menarik telah diajarkan oleh Rieka Suatan dari Jakarta. Perempuan
cantik yang sering tampil di TVRI di tahun 80 an populer dengan sebutan Ibu
Singer. Artis yang telah menyibukkan waktunya keliling Indonesia untuk
memberikan pelatihan keterampilan prakarya pada pendidik PAUD ini berkesempatan
membagikan ilmunya kepada pendidik PAUD di Kabupaten Jombang.
Pelatihan yang diselenggarakan
selama 2 hari yakni (13 dan 14 Januari 2016 ) di gedung Bung Tomo Kantor Pemkab Jombang tersebut,
dibuka oleh Ir. Tjaturina Wihandoko, MM Bunda PAUD Kabupaten Jombang. Kinerja
para pendidik PAUD ditahun 2016 diharapkan semakin lebih baik .
Tjaturina Wihandoko memandang
perlu untuk terus meningkatkan kompetensi juga keterampilan para pendidik PAUD.
“Jika kita ingin membangun generasi yang aktif,
kreatif, dan inovatif, terlebih dahulu meningkatkan ilmu para pendidiknya”,
tutur Tjaturina.
![]() |
Membaca : Rahasia dibalik aneka hasil karya kerajinan tangan |
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten
Jombang ini menuturkan, bahwa disekitar kita banyak sampah atau limbah yang
sesungguhnya dapat diolah menjadi barang
yang bermanfaat dengan sentuhan tangan-tangan yang kreatif dan telaten. Dari
pelatihan tersebut diharapkan ilmunya dibagikan kepada anak didik. “pajanglah
hasil karya kerajinan anak-anak di
kelas, mereka akan lebih percaya diri dikarenakan karyanya dihargai oleh guru, teman dan orang tuanya. Sekaligus juga
sebagai pembelajaran visual”, tutur Tjaturina Wihandoko Bunda Baca Kabupaten Jombang.
Rieka Suatan mengajarkan
bagaimana cara membuat bermacam-macam produk dari kertas juga barang-barang
yang sudah tidak terpakai. Wanita usia 70 tahun ini menyulap koran bekas dan
beberapa bahan tambahan menjadi vas bunga berikut bunganya yang sangat menarik
perhatian. “Selain punya nilai seni, hasil
kerajinan tangan dari olahan sampah ini juga memiliki nilai jual tinggi. Maka
di masa pensiun nanti, bisa saja guru menjadikan keterampilan mengolah sampah
ini menjadi lahan bisnis,” harap Rieka.
Di antara berbagai macam bahan yang bisa
dimanfaatkan adalah kertas koran bekas, kertas majalah bekas, daun jagung,
hingga kulit kacang kering yang biasanya kita buang setelah dimakan isinya
rupanya adapat diolah menjadi bermacam benda menarik yang justru mempunyai daya
jual tinggi. Menurut ibu Rieka, hasil karya kerajinan semacam ini bukan hanya
dapat membuat siswa siswi di sekolah menjadi lebih kreatif, tapi ibu bapak guru
yang mengajarkan cara berkreasi seperti ini pun bisa mendapatkan penghasilan
tambahan. (Wati_Humas Jombang)
Langganan:
Posting Komentar
(Atom)
0 komentar:
Posting Komentar